Jumat, 07 September 2007

bertanam rosela?

PENDAHULUAN
Tanaman Roselle ( Hibiscus Sabdarifta L. ) berasal darl India, orang India memanfaatkan seratnya dipakai sebagai bahan pembuatan tekstii. Pada Zaman dahulu, tanaman Roselle sudah dikenal oleh para petani di Indonesia namun mereka hanya mengkonsumsi bagian daun mudanya saja. Dewasa ini tanaman Roselle teiah tersebar di seluruh pelosok dunia yang beriklim panas.

Bunga Roselle memiliki keindahan biasanya dipakal sebagai tanaman hias out door seperti taman. tanaman pagar, tanaman hias in door berupa bunga rangkai. Bunga tanaman Ini ( kelopaknya ) selain mengandung Malic Acid yang rasanya segar dan berwarna menarik juga dapat diolah menjadi beberapa produk yang mempunyai nilai ekonomis cukup tinggi, yaitu berupa sirup atau minuman segar, selai, manisan dan produk ini merupakan produk alami tanpa penambahan zat warna sehingga banyak digemari konsumen. Khasiat dari bunga Roselle ini adalah menurunkan tekanan darah tinggi, melancarkan peredaran darah, menghentikan batuk dan memperlancar buang air besar.

Tanaman ini berprospek bagus jika dikembangkan di Indonesia sehingga mampu mendongkrak perekonomian petani kecil.

SYARAT TUMBUHANsebagal tanaman berasal dari daerah sub tropis, roselle dapat tumbuh balk ditanam didataran rendah dengan penyinaran sinar matahari langsung.
Tanaman roseile secara umum dapat ditanam pada semua jenis tanah, asal tanah yang dipergunakan tersebut kaya akan humus, gembur dan mempunyai drainase balk dengan pH berkisar antara 6,5 - 7,5
TEKNIK BUDIDAYA
a. Persemaian
Persemaian tanaman roselle sebaiknya disemaikan langsung dengan bill, yaitu dengan cara biji direndam selama satu hari satu malam Ialu dipilih biji yang tenggelam dengan butiran - butiran yang balk.
Biji dapat langsung disemaikan setelah lahan diolah dan diairi.
Selain itu, persemalan dapat dilakukan secara tak langsung tanam, yaitu dengan penanaman di polybag terlebih dahulu.
b. Persiapan Jahan
Persiapan lahan dilakukan dengan pembajakan tanah secara membujur dan melintang. Tanah dicampur pupuk dasar berupa pupuk kandang,lahan dilarik dengan jarak antar larik 1,5 m
c. Penanaman
Penanaman dapat dilakukan dengan ditugal tiap lubang tanaman diisi 2 - 3 biji.
Penanaman Juga dapat dilakulkan dengan memindahkan bibit yang telah disemaikan di polybag dengan jumlah tanaman 1 - 2 bibit satu lubang tanaman.
d. Pemupukan
Pemupukan dilakukan saat sebelum tanam dengan pupuk kandang, pada umur 3 mst dan 7 - 8 mst dipupuk Urea sebanyak 30 - 40 gr tiap tanaman.e. Hama dan Penyakit
Hama dan penyakit yang paling banya menyerang tanaman roselle antara lain- Hama kutu daun- Penyakit Phytopthora
f. PemeliharaanPenyiangan gulma dilakukan seiama pertumbuhan tanaman dengan frekuens sesuai kondisi di lapangan dengan membersMan rumput - rumput yang ada disekitar pertanaman.g. PanenTanaman roselle ini sejak umur 3 minggu setelah berbunga sudah dapat dipanen.
pemanenan dilakukan dengan menggunakan gunting, yaitu menggunting pangkai bunganya )alu buah bijinya dibuang dengan menusukkan pipa aluminium dipangkal kelopaknya.
Kemudian bunga dijemur selama 2 - 3 hari sampai kering, kelopak bunga kering siap dikemas atau dijual.
h. Produksi
Produksi tanaman roselle daiam keadaan normal tiap heklarnya mampu mencapai 2 - 3 ton kelopak bunga segar tanpa bili atau 200 375 kg kelopak bunga kering.
Kandungan gizi kelopak bunga segar tiap 100 gr sbb :- Protein : 1,145 gr- Lemak : 2,61 gr- Serat : 12 gr- Kalsium : 1,263 gr- Fosfor : 273.2 mg - Zat besi : 8,98 mg - Malic Acid : 3,31 %- Fruktosa : 0,82 %- Sukrosa : 0,24 %- Karotin : 0,029 %- Tiamin : 0,117 mg- Niasin :3,765 mg- Vitamin C : 280 mg
Analisis Output input Usahatani pada uji cobabudidaya Roselle di BTP TA. 2003 Komponen Biaya UT 1 ha (Rp) A. Sarana Produksi 1 . Benh 1 kg 20.000 2. Pupuk kandang 20 ton 500.000 3. Pupuk Buatan SP36 150 kg 262.500 KCL 150 kg 300.000 Urea 300 kg 450.000 4. Pupuk daun 311 3 7 .500 5. Pestisida 1 paket 350.000 Jumlah A 1.920.000 B. Tenaga Kerja 1. Pengolahan tanah 50 HOK 500.000 2. Penanaman 20 HOK 200.000 3. Penyulaman 10 HOK 100.000 4. Penyernprotan 20 HOK 200.000 5. Panen 30 HOK 3W000 Jumlah B 1.300.000 C. Biaya Total Produksi 3.220.000 D. Hasil ( kg ) 190 E. Harga Jual ( Rp 35000 F. Pendapatan 6.650.000 G. Keuntungan 3.430.000 H. RIC Ratio 2.07 I. BIC Ratio 1.07
Senin, 28 Mei 2007 - 15:11:41 - Umum

Tidak ada komentar: